DEMOKRASI
POLITIK DALAM MASYARAKAT
Oleh:
KHAIRUL IMAN
Demokrasi
dan politik adalah hal yang tak bisa di pisahkan dalam kehidupan berpolitik dan
bernegara
Demokrasi
adalah kah para rakyat dan politik adalah hak dari wakil rakyat untuk
mengemukakan hak—hak dan aspirasi dari warga Negara.
Menurut
Samuel Huntington
System
politik sebagai demokratis sejauh para pembuat keputusan kolektif yang paling
kuat dalam system itu di pilih melalui pemilihan umum yang adil, jujur, dan
berkala dan di dalam system itu para calon bebas bersaing untuk memperoleh
suara dan hampir semua penduduk dewasa berhak memberikan suara.
Dalam
berpolitik,masyarakat adalah sebagai actor dari scenario pemerintahan pada
sebuah Negara yang menganut system presidensial,karena masyarakat termasuk ke
dalam bagian politik dengan menjadikan mereka sebagai landasan untuk berpolitik
maka mereka harus menjalani pendidikan demokrasi agar mengetahui apa-apa saja
hak dan kewajiban mereka (masyarakat)
Demokrasi
dewasa ini ternyata memerlukan syarat hidup yaitu warga Negara yang memeliki
dan menegakan nilai-nilai demokrasi. Tersedianya demokrasi ini membutuhkan
waktu yang lama, berat dan sulit. Oleh karena itu, secara substantif berdimensi
jangka panjang, guna mewujudkan masyarkat demokratis, pendidikan demokratis mutlak
diperlukan. Karena pada hakikatnya pendidikan demokrasi adalah sosialisasi
nilai-nilai demokrasi supaya bisa diterima dan dijalankan oleh oleh warga
Negara.
Tujuan
pendidikan demokrasi adalah mempersiapkan warga masyarakat berperilaku dan
bertindak demokratis melalui aktivitas menanamkan pada generasi muda akan
pengetahuan, kesadaran, dan nilai-nilai demokrasi.
Hal
ini memberikan isyarat betapa pentingnya pendidikan politik untuk di tanamkan /
diterapkan padasemua warga negara Indonesia agar memiliki kesadaran politik
bangsa. Melalui pendidikan politikdiharapkan akan lahir warga negara yang
demokratis, patuh pada hukum sadar akan kebersamaan danmenghargai nilai
kemanusiaa secara beradab.Adapaun tujuan dan inti dari pendidikan politik
sesuai dengan isi yang tersurat dalam pancasila sila ke-4antara lain membuat
rakyat menjadi melek politik atau sadar politik, lebih kreatif dalam
partisipasi sosialpolitik di era pembangunan saat ini, sekaligus juga
menghumanisasikan masyarakat agar menjadi
“leefbaar”
yaitu lebih nyaman dan sejahtera untuk ditempati oleh warga negara Indonesia.
Pengaruh
demokrasi terhadap social budaya dalam masyarakat
Budaya
yang ada di Indonesia sangat beraneka ragam. Banyak budaya bukan berarti dapat
memecah belah bangsa Indonesia. Seperti kata pepatah, berbeda-beda tetapi tetap
satu jua. Itulah semboyan yang cocok bagi keadaan bangsa Indonesia, walaupun
banyak budaya dari sabang sampai marauke, tapi kita sama dalam beraspirasi ke
pemerintah, dalam hukum, dan lain sebagainya. Demokrasi membawa budaya yang
sangat baik bagi kita. Mengakui kekalahan dan mendukung yang menang merupakan
salah satu budaya demokrasi. Banyak hal yang dipengaruhi oleh demokrasi,
seperti halnya rapat dalam merumuskan peraturan desa dan lain sebagainya dilakukan
dengan cara yang demokratis. Jadi partisipasi politik
masyarakat sangat dibutuhkan dalam kehidupan perpollitikan di dalam suatu
Negara. Inilah saatnya masyarakat tidak menutup mata dan dapat membuka dirinya
terhadap suatu sistem perpolitikan dan sistem pemerintahan guna untuk memajukan
negaranya Serta
dalam menentukan wakil rakyat yang benar-benar berkompeten untuk menentukan
kemajuan dari suatu negara dibutuhkan pola pikir kritis masyarakatnya. Karena
suatu Negara tidak akan mungkin berkembang tanpa adanya partisipasi dan
dukungan dari masyarakatnya. Media masa juga dapat mempengaruhi dalam membentuk
opini dari masyarakatnya. Asiah Sarji (1991:30) mengemukakan
sebagian besar perkembangan kemajuan dan pola pikir kritis masyarakat
adalah pengaruh media masa terutama televisi yang telah banyak mengubah
kepedulian terhadap masalah sosial, politik, dan ekonomi Negara. Sedangkan menurut Cahyono
(1998:151), perubahan status sosial ekonomi, pendidikan dan kemudahan sistem
informasi media masa yang gencar dapat meningkatkan pengetahuan dan partisipasi
politik masyarakat.
Perkembangan politik akan meningkatkan kualitas pengetahuan politik
masyarakat dalam praktik demokrasi melalui informasi yang didapat.
Dapat di simpulkan bahwa masyarak
Indonesia harus dapat pendidikan dalam demokrasi dan politik yang gunanya untuk
mecerdaskan masyarakat terhadap partisipan berpolitik dan mengawal sytem
demokrasi pemerintahan.
Serta system demokrasi dan
perpolitikan di Indonesia harus memihak terhadap rakyat kecil dan tidak membuat
rakyat sebagai sumber suara dalam pemilu maupun sebagai tangga untuk menuju
singgasana jabatan yang kotor. Kemajuan perkembangan politik suatu Negara dapat
dilihat dari baik buruknya partisipasi masyarakatnya, seperti yang dikemukakan
oleh Rauf (1998:12) bahwa kemajuan
di bidang politik yang terjadi di negara-negara modern oleh masyarakat akan
menjadi inspirasi untuk menilai perkembangan politik negara. Setiap orang dapat
mengetahui
perkembangan demokrasi dan politik di negaranya melalui pandangannya terhadap
partisipasi masyarakat di bidang politik dan pemerintahan di dalam Negara ini.
Reviewed by kreaasi komunikasi dan informasi
on
23:00
Rating:
No comments: